I'M DONE !

ini hari apa sih yaa kok rasanya random banget ?
oh kamis ya ?
*plakkk*


pertama.
tadi itu aku bangun sangat siang. biasa, titisan siluman kerbau.
itupun dibangunin sama pacar anak kamar sebelah yg mau ngambil helm yg kemaren aku bawa. ahiihi. . .
dengan nyawa yg separuh entah kemana aku buka pintu dan langsung nanyain jam.
aku : jam berapa sih mas ?
mas itu : setengah 1
aku : heh ? bohong ah !
mas itu lagi : jam tanganku waru ya wel, tolong !
bwahahahaha siang banget sih yaa aku bangunnya
dengan nyawa setengah itu juga aku langsung menuju singgasana tangga dan langsung sent message ke. . . .
nemo ! *kedipmata*
dan balesannya sungguh bikin urat maluku putus
"baru bangun yaaah..."
JJDDAAARRRR !!!

(UN)MOVE ON

move on itu tidak semudah yang dikatakan orang. tidak semudah membalik jemuran ketika sisi lainnya belum kering. buatku, move on seperti memaksakan diri untuk menenggak rasa pahit dari jamu, yang aku tahu hasilnya akan baik untukku. 
melihat wanita itu memelukmu sempat membuat darahku mengalir deras. desirannya kadang membuat hujan deras di hulu hati dan berakhir di hilir pelupuk mata.
membaca setiap kebahagiaannya denganmu kadang membuatku seperti terperangkap di ruang pengap yang ventilasinya tidak lebih lebar dari bola mataku.
mengartikan setiap senyumnya sudah cukup membuatku memahami.
menyesal memang wajar.
tapi buatku menjadi sangat tidak wajar ketika aku menyesalinya secara berlebihan.
move on memang harus.
dan buatku menjadi lebih harus ketika aku merasa semua kembali di genggamanku. kembali di rengkuhanku.
Tuhan selalu menganti apa-apa yg diambil-Nya dengan sesuatu yg lebih baik, lebih banyak.
dan aku kadang menyesal telah menutup diri dari dunia luar dan hanya membuka mata padamu.
membuatku terbelakang dengan sekitar, sehingga aku tidak bisa menyalahkan siapa-siapa ketika mereka juga mengacuhkan aku.


tidak ada yang bisa memaksa seseorang untuk move on dari kehidupan sebelumnya.
semua berhak memutuskan untuk move, atau unmove.
:)

FINDING (YOU)

okay, I feel that way again.  

or maybe I mean it as a simple hunch.  

I felt it again since I knew him for the first time. see him.  

then I let him hug my waist on the floor.  

I feel that there will be days when I'll be there with him, and he will be here with me.  

I feel there will be times where I laughed with him, and hugged him. 

when it rains, our fingers are intertwined. 

warm kiss on my lips got broke all the defenses that I got up.

yes, I don't want to carry back to the situation that will only take me to the tears.  

but when his arms wrapped around me, I was carried away.  

I hugged him and closed my eyes. hoping he wouldn't go after I open it.  

hope that I'm not selfish when I wanted him to be mine.  

I dared to promised you anything.  

I only hope that this story had a sweet ending.  

and you, will be my best today

PEREMPUAN HUJAN 2

melahirkan puisi kala hujan itu seperti menerjemahkan isyarat-isyarat hati.

seperti menyusun kepingan puzzle senyuman yang berserakan.

seperti juga merangkai duri dengan bunga.

aku mencintai hujan bahkan sebelum mengenalmu. aku merangkai kalimatku bahkan sebelum membagi hujanku bersamamu. sampai akhirnya kau menjelma menjadi hujanku seiring waktu, dan memeluk basahku.

aku tidak pernah mengeluhkan kemarau sejauh ini.

karena aku masih basah dengan hujanmu.

namun baru saja terlintas dipikiranku untuk menggugat kemarau saat musim ini harus berganti.

memintanya untuk jangan berputaaaaarrrrr

jangan berputaaarrr plissss

dengan gaya sedikit lebay *ngook*

mungkin akan ada hari dimana aku mampu sepenuhnya memegang kemudi atas gonjang-ganjing rumah hati.

iya, suatu hari.

dimana aku tidak lagi merasa aneh saat hujan turun.

dimana aku tidak lagi mencari hujan saat aku sendiri.

aku tidak lagi memeluk lututku dan meringkuk.

dimana senyumku saat kebasahan itu menjadi suatu kestabilan.

dan saat dimana aku menggenggam jemari lain saat hujan turun.

*buuzzz*

tenang saja, tidak perlu sederas itu mengungkapkan. dia akan menjelma menjadi sosok lain.

bukan kau.

bukan hujan.

karena hujanku, cuma satu.

HEI !!!

hei !!!
aku mau ditemukan !!
aku ingin berhenti berkelakar sendiri !!
dengarkan aku !!
dengarkan ceritaku !!
peluk aku saat aku sedang tidak ingin ditenangkan oleh apapun atau siapapun !!
akan aku bawa kau bersepeda bersamaku ke negeri hujan.
dimana hanya ada awan yang meneduhkan dan tidak ada kelokan yang akan membuatmu kehilangan.
hei !!
hold my hands !!
and i'll give you. . .
much love *kiss*


                                                                                                                                     di tempat kerja
                                                                                                                                   iseng dan jobless :)

PEREMPUAN HUJAN

aku telah mencintai hujan sebelum bertemu denganmu
aku selalu memandangnya dari jendela
aku duduk di sofa tua itu dan menyandarkan daguku diujungnya yg empuk
tersenyum melihat tetesan air yg mengalir serupa aliran hidup
lalu kau datang dan menjelma menjadi hujanku
merebut semua batas tatap mataku
menggantikan sandaran daguku
memercik air yg turun melewati kelokan hidung kucingku
aku mencintaimu